Tujuh Hari Hilang di Hutan, Kakek 83 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa oleh Tim Gabungan di Sintang

Gambar: Rasito (83), seorang kakek yang sempat hilang selama tujuh hari di hutan kawasan Kecamatan Tebelian ditemukan meninggal dunia. (Foto/Humas)
InspirasiKalbar, Sintang – Tim gabungan dari Satbrimob Polda Kalbar, Basarnas Kabupaten Sintang, dan warga Desa Gurung berhasil menemukan Rasito (83), seorang kakek yang sempat hilang selama tujuh hari di hutan kawasan Kecamatan Tebelian, Kabupaten Sintang.
Rabu (21/5/2025), tim menyisir area sejauh 15 hingga 20 kilometer dari kebun karet milik warga, lokasi terakhir yang diduga menjadi tempat Rasito terlihat. Sayangnya, tim menemukan Rasito dalam keadaan tak bernyawa.
Rasito sebelumnya berpamitan kepada istrinya untuk mencari kayu pada 13 Mei 2025. Namun, hingga malam tiba, ia tak kunjung pulang. Keluarga dan warga segera melapor dan memulai pencarian bersama pihak berwenang.
Keterangan keluarga menyebutkan bahwa Rasito memiliki riwayat pikun, sehingga rentan tersesat dan kehilangan arah ketika berada jauh dari rumah. Kondisi ini diduga kuat menjadi penyebab utama ia tak bisa kembali.
Kepala Desa Gurung bersama keluarga korban menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Satbrimob Polda Kalbar dan Basarnas Kabupaten Sintang atas upaya maksimal yang mereka lakukan.
Ipda Iwan Rifai, komandan tim pencarian, mengimbau warga Desa Gurung untuk lebih memperhatikan anggota keluarga yang memiliki gangguan daya ingat atau kondisi serupa. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam pencarian ini.
“Partisipasi warga sangat membantu proses pencarian. Meski hasilnya tidak seperti yang kita harapkan, setidaknya keluarga bisa mengetahui kondisi korban dan tak lagi di liputi ketidakpastian,” ujarnya.
Pihak keluarga kini bersiap untuk mengurus pemakaman Rasito dengan di bantu warga sekitar.