21/08/2025

Harapan KSBSI Kalbar, Ada Solusi Memperjuangkan Hak Buruh

Rakornas KSBSI

 

InspirasiKalbar, Jakarta- “Alhamdulillah baru kita menyaksikan pembukaan Rakornas KSBSI, kegiatan ini bertujuan untuk persamaan persepsi, mencari solusi demi memperjuangkan hak – hak buruh yang ada di seluruh Indonesia,demi menuju perekonomian yang lebih baik,” kata Korwil KSBSI Kalbar Suherman, SE usai mengikuti pembukaan Rakornas KSBSI, Selasa, (12/08/2025). 

https://inspirasikalbar.com/ini-jadi-harapan-baru-pppk-paruh-waktu-pemkab-kayong-utara/

Kongres Nasional KBSI dilaksanakan di Hotel Oasis, Jakpus, selama dua hari, 12-14 Agustus 2025. Mengusung tema” Memperkuat Gerakan Buruh Menyongsong Era Pekerjaan Baru”. 

Suherman mengapresiasi pelaksanaan kongres KSBSI yang berlangsung dengan lancar dalam menyamakan persepsi untukmencari solusi dalam memperjuangkan hak buruh. Salah satu contoh, kata Suherman, sinergi dalam pembentukan Desk Ketenagakerjaan oleh Polri, yang memiliki tujuan menampung laporan pekerja yang tidak tertangani karena keterbatasan anggaran dan SDM. 

https://inspirasikalbar.com/cara-menulis-resensi-buku-agar-menarik-perhatian-pembaca/

Menurut Suherman, KSBSI melalui International Trade Union Confederation (ITUC) juga telah memberikan penghargaan kepada Kapolri atas kepeduliannya terhadap pekerja dan buruh. Seperti juga isu lingkungan yang kerap menjadi sorotan publik, isu tentang ketenagakerjaan mendapat sorotan yang tajam dari tingkat nasional maupun internasional. 

“Kalbar termasuk 6 besar provinsi dengan tingkat PHK tertinggi dibanding daerah lain, berdasarkan data Kemenaker RI. Dengan angka PHK cukup tinggi isu ketenagakerjaan Kalbar mendapat sorotan Desk Ketenagakerjaan nasional,” ungkap Suherman. 

https://inspirasikalbar.com/festival-pencak-silat-tanjungpura-dan-pelestrarian-budaya/

Beberapa perusahaan, kata dia, masih banyak yang membandel dan tidak melaksanakan kewajiban. Ke depan KSBSI Kalbar akan melakukan sosialisasi Desk Ketenagakerjaan yang di dalamnya membahas tentang pelaporan kasus ketenagakerjaan, serta sosialisasi dan edukasi tentang ketenagakerjaan. “KSBSI Kalbar juga mendorong agar isu Just Transition (transisi berkeadilan) dan dampak perubahan iklim terhadap pekerja mendapat perhatian lebih dalam kebijakan nasional ketenagakerjaan,” imbuh Suherman di akhir kata. (Jga)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *