25 November 2025

Bupati Sujiwo Apresiasi Pedagang JK 2 Dukung Penataan Kawasan Ekonomi

WhatsApp Image 2025-11-03 at 14.21.45

Last updated on November 3rd, 2025 at 03:07 pm

Inspirasikalbar, KUBU RAYA – Bupati Kubu Raya, Sujiwo, mengapresiasi para pedagang kaki lima di kawasan bawah Jembatan Kapuas Dua (JK 2) Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya, yang mendukung penataan kawasan ekonomi rakyat oleh pemerintah daerah.

“Abang-abang dan kakak-kakak pedagang kaki lima ini dulu bangunannya maju terus hingga terkesan kumuh. Alhamdulillah, sekarang mereka mau mendengarkan saran pemerintah untuk kita tata kembali,” ujar Sujiwo di Sungai Raya, Sabtu (1/11/2025).

Ia menjelaskan, pemerintah sempat berencana membongkar seluruh bangunan di kawasan tersebut. Namun, setelah berdialog dengan para pedagang yang sebagian besar warga Kubu Raya, pemerintah memutuskan mengambil langkah kompromi.

“Awalnya mau kita robohkan. Tapi mengingat ini menyangkut penghidupan masyarakat, akhirnya kita ambil kebijakan win-win solution. Tidak kita bongkar, tapi kita mundurkan sedikit. Sekarang lihat hasilnya, sudah rapi semuanya,” jelasnya.

Sujiwo menegaskan, pemerintah tidak melarang masyarakat untuk berjualan selama dilakukan dengan tertib dan tidak mengganggu kenyamanan publik. “Selama tertata rapi, saya tidak ada masalah. Yang penting pedagang menjaga kebersihan dan ketertiban,” katanya.

Dengan gaya khasnya, Sujiwo mengibaratkan kebijakan pemerintah seperti kue bingke. “Kalau dibiarkan kumuh, masyarakat minta ditertibkan. Tapi kalau ditertibkan, pedagang juga minta kebijakan. Alhamdulillah Tuhan kasih jalan tengahnya,” ujarnya tersenyum.

Pemerintah juga berkomitmen meningkatkan fasilitas kawasan dengan pengecoran lantai, penerangan jalan, dan penataan tempat duduk pengunjung. “Saya bantu pasir, batu, dan semen lewat desa. Kita gotong royong bareng-bareng. Setelah selesai, kita doa bersama supaya rezeki pedagang makin lancar,” ucapnya.

Sujiwo pun mengajak masyarakat terus mendukung langkah pemerintah dalam menata kawasan ekonomi rakyat. “Tugas negara itu menata rakyatnya, dari yang belum baik menjadi baik,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *