Inspirasikalbar,Pontianak – Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), menyatakan komitmennya untuk membawa akses internet berkecepatan tinggi hingga 100 Mbps merata ke seluruh penjuru Indonesia. Komitmen ini diwujudkan melalui program unggulan yang diberi nama “Pinternet.”
Dalam kunjungannya di Pontianak, Kalimantan Barat, pada Selasa, 26 Desember 2023, Anies Baswedan menjelaskan bahwa program Pinternet dirancang untuk menyediakan fasilitas internet yang merata dengan kapasitas dan kecepatan yang lebih tinggi. “Dengan adanya fasilitas internet yang merata, dengan kapasitas yang lebih tinggi, kecepatan yang lebih tinggi, kita berharap kegiatan produktif yang mereka lakukan bisa menjangkau pasar yang lebih luas,” kata Anies.
Anies juga menekankan bahwa kehadiran internet berkecepatan tinggi diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Selain itu, internet berkecepatan tinggi dianggap memberikan konektivitas yang penting bagi sejumlah sektor pelayanan publik.
“Ketika kita bicara tentang kemajuan maka konektivitasnya lebih penting itu satu adalah aspek mobilitas, transportasi, kemudian sistem logistik. Nah lalu ada sistem informasi digital. Ketika ketiganya itu meningkat dengan signifikan, maka konektivitas itu (harus) benar-benar merata,” tambah Anies.
Leontinus Alpha Edison, co-captain Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN, menyampaikan bahwa program Pinternet dilatarbelakangi oleh keprihatinan terhadap kecepatan internet rata-rata di Indonesia yang masih tertinggal dari negara-negara lain. Program ini juga bertujuan untuk memotivasi anak-anak muda dan mahasiswa di seluruh Indonesia agar lebih aktif menggunakan internet dan menjadi lebih produktif.
“Jadi kita mau memberikan supaya rata-rata kecepatan internet bisa menyentuh 100 mbps. Itu sangat mungkin dilakukan,” ujar Leon. Menurutnya, untuk mencapai tingkat kecepatan internet tersebut, manajemen spektrum frekuensi sangat penting, karena berpengaruh pada infrastruktur jaringan.
Program Pinternet juga menawarkan keistimewaan khusus bagi mahasiswa dengan memberikan kuota sebesar 30 GB. “Pertama kita akan memberikan kuota yang mewah banget, terutama buat mahasiswa kuotanya itu 30 gigabyte,” tambah Leon.
Dengan Pinternet, pasangan Anies-Muhaimin berharap dapat memberikan dampak positif pada produktivitas masyarakat, meningkatkan kesejahteraan, dan mengurangi kesenjangan akses internet di seluruh Indonesia.
