Bupati Sujiwo Ajak Mahasiswa Lawan Manipolitik di Pemilu

Inspirasikalbar, Kubu Raya – Bupati Kubu Raya, Sujiwo, menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam membantu pemerintah mencerdaskan masyarakat serta menjaga proses demokrasi agar berjalan sehat. Hal itu ia sampaikan dalam pertemuan bersama mahasiswa, Rabu (4/9), dengan menyoroti praktik politik uang atau manipolitik yang dianggap merusak kualitas kepemimpinan di Indonesia.
Menurut Sujiwo, manipolitik menjadi akar lahirnya pemimpin yang minim tanggung jawab moral. “Kalau jabatan di peroleh dengan uang, maka orientasi kepemimpinan terhadap rakyat akan berkurang. Karena sejak awal niatnya bukan memperjuangkan aspirasi, melainkan mengembalikan modal politik,” ujarnya.
Ia menambahkan, mahasiswa memiliki peran penting dalam memberikan edukasi politik. Uang ratusan ribu yang dibagi saat pemilu, lanjutnya, tidak sebanding dengan lima tahun kepemimpinan yang buruk.
“Saya minta mahasiswa menjadi garda terdepan mencerdaskan rakyat agar pemilu bersih dan menghasilkan pemimpin berkualitas,” tegasnya.
Isu manipolitik juga di soroti Wakil Ketua DPRD Kubu Raya, Jainal Abidin. Ia mengakui praktik tersebut masih sering terjadi dalam pemilu legislatif maupun eksekutif. Menurutnya, fenomena itu berdampak serius pada kualitas demokrasi.
“Kalau manipolitik masih ada, kualitas anggota dewan, kepala daerah, hingga gubernur pasti menurun. Bahkan muncul anggapan, karena sudah dibayar, aspirasi masyarakat tidak perlu lagi di perjuangkan. Inilah yang harus kita hentikan,” jelas Jainal.
Jainal mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, tokoh agama, dan organisasi masyarakat, untuk bersatu melawan manipolitik. Ia menilai tanpa kesadaran kolektif, praktik tersebut akan terus mengakar dan merusak tatanan demokrasi bangsa.
“Mari kita kampanyekan pemilu bersih. Kalau manipolitik masih masif, kondisi politik kita akan semakin buruk. Demokrasi hanya bisa sehat bila masyarakat menolak politik uang,” tandasnya.
Dengan sinergi antara pemerintah, mahasiswa, dan masyarakat, di harapkan Kubu Raya dapat menjadi contoh daerah yang bebas dari praktik manipolitik.
