Klub Baru Megawati Hangestri Pertiwi: Liga Voli Turki Jadi Dambaan Sang Megatron

Inspirasikalbar – Setelah mengakhiri kiprahnya di Proliga 2025 bersama Gresik Petrokimia, Megawati Hangestri Pertiwi kembali menjadi sorotan publik voli Tanah Air. Megatron—julukan akrabnya—kini tengah menjalani masa transisi usai membawa timnya meraih peringkat ketiga di ajang nasional tersebut.

Namun, yang paling menarik perhatian bukan hanya performanya di lapangan, melainkan misteri tentang ke mana ia akan melanjutkan kariernya. Spekulasi pun merebak di kalangan penggemar voli Indonesia soal klub baru yang akan di bela sang bintang.

Dalam wawancara di kanal YouTube Moji Si Jagofoli, Megawati akhirnya angkat bicara. Ia mengaku sedang mempertimbangkan berbagai opsi, termasuk tidak lagi memperpanjang kontrak dengan Daejeon Red Sparks, klub Korea Selatan yang telah ia bela selama dua musim terakhir.

“Udah dua tahun. Lama banget di Korea. Aku juga meninggalkan mamaku sendiri di Indonesia. Kepikiran juga sih,” ungkap Megawati dengan nada melankolis.

Meski terbuka untuk bermain di luar negeri lagi, Mega menegaskan bahwa durasi kompetisi akan menjadi pertimbangan utama. Ia mengaku ingin mencari liga yang durasinya lebih singkat di banding Liga Korea yang bisa berlangsung hingga sembilan bulan.

“Aku mau cari yang pendek liganya. Kalau Korea kan panjang sembilan bulan, aku harus benar-benar sembilan bulan di negara orang,” jelasnya.

Soal lokasi, Mega menyatakan bahwa jarak dari Indonesia bukanlah faktor utama. Ia bahkan mempertimbangkan bermain di negara-negara Asia Tenggara atau Asia Timur, selama kompetisinya tidak terlalu panjang.

“Ya mungkin Asia Tenggara, it’s okay. Atau Asia yang maksudnya nggak terlalu jauh. Tapi yang penting liganya jangan panjang,” tambahnya.

Megawati memilih untuk tetap bungkam.

Namun saat ditanya secara langsung mengenai klub tujuannya, Megawati memilih untuk tetap bungkam. Ia menyebut hal itu sebagai “rahasia” yang ingin ia simpan sebagai kejutan bagi publik.

“Tunggu aja. Aku selalu bilang, rahasia. Itu biar jadi kejutan aja buat mereka. Jadi mereka kayak menunggu, ‘Kemana ya? Kemana ya?’ Spekulasi aja terus,” ujarnya sambil tersenyum.

Meski begitu, Megawati tak menampik adanya satu mimpi besar yang masih ia kejar: bermain di Liga Voli Turki.

“Aku pengen main di Liga Turki. Sekalipun nggak main di liga satunya juga nggak apa-apa kok. Yang penting dapat pengalaman dulu,” ucapnya penuh harap.

Liga Turki memang dikenal sebagai salah satu kompetisi voli paling kompetitif di dunia, tempat berkumpulnya para pemain top internasional. Meski tidak mematok harus langsung bermain di klub elit, Megawati optimistis bisa meniti karier dari bawah di negara tersebut.

“Dari bawah, yang kompetisi level dua pun nggak masalah. Kalau bisa tampil bagus, kan mungkin bisa dilirik sama tim yang di atas,” ujar atlet asal Jember itu dengan nada yakin.

Kini, Megawati membuka peluang selebar-lebarnya bagi tawaran dari berbagai klub, baik dari Asia maupun Eropa. Dengan rekam jejak yang sudah ia ukir di Thailand, Korea Selatan, hingga Proliga Indonesia, Megatron berada pada titik krusial kariernya.