Presiden SNB Tolak Bitcoin sebagai Aset Cadangan

Inspirasikalbar, Pontianak– Presiden Bank Nasional Swiss (SNB), Martin Schlegel, menolak mempertimbangkan Bitcoin sebagai aset cadangan di Swiss.

Konstitusi Federal Swiss usulkan Bank Nasional Swiss (SNB) untuk menyimpan Bitcoin di neracanya dengan batas waktu pengumpulan 100.000 tanda tangan dari publik di tetapkan pada 30 Juni 2026.

Schlegel mengungkapkan kekhawatirannya terkait stabilitas, likuiditas, dan risiko keamanan Bitcoin sebagai alasan utama pendiriannya.

Sikap ini bertentangan dengan usulan lembaga nirlaba Bitcoin Swiss 2B4CH yang ingin Bitcoin di masukkan ke dalam neraca SNB.

Schlegel menekankan bahwa volatilitas mata uang kripto dapat membahayakan investasi yang di miliki oleh SNB. Dia juga menyoroti pentingnya likuiditas dalam menjaga stabilitas kebijakan moneter nasional.

Meskipun pasar kripto bernilai besar, Schlegel tetap melihatnya sebagai sektor khusus dibandingkan dengan keuangan tradisional.

Proposal 2B4CH membutuhkan 100.000 tanda tangan agar dapat di ajukan dalam referendum publik pada Juni 2026.

Swiss di kenal ramah terhadap Bitcoin, tetapi Schlegel skeptis terhadap Bitcoin yang dapat menyaingi franc Swiss. Negara lain seperti AS, Republik Ceko, dan Hong Kong sedang mempertimbangkan Bitcoin sebagai cadangan.

Sementara itu, Polandia telah menolak kemungkinan untuk menjadikan Bitcoin sebagai bagian dari cadangan nasionalnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *