Puisi dari Kotta Lama Hingga Bicara Toksik

KOTA LAMA
(Karya : Wyaz Ibn Sinentang)
Gerimis hiasi warna malam ini
Langkah terabas sokong aksara
Agar terkembang layar literasi
Di kancah digitalisasi menggila
Dua cawan kopi susu tersaji
Manis menjalar lahirkan gagasan brilian
Barista suguhkan nikmat kerinduan sejati
Racikan rasa sederhana penuh kelembutan
Tak peduli aroma embun bekap kantuk
Angan terakomodir dialog berlalu membawa kabar sejuk
Bumi Ale-Ale, 6 Juli 2025
https://inspirasikalbar.com/meresensi-buku-dapat-hadiah-meningkatkan-minat-baca-pelajar/
BUKAN OMELET BUKAN PIZZA
(Karya : Wyaz Ibn Sinentang)
Harum mewangi sajian tempe
Ba’da maghrib perut keroncongan
Kudapan bergizi favorit bule-bule
Nikmat sensasi abaikan pantangan
Kaya miskin tak ada batasan
Siapa pun dapat leluasa menyantap
Asal jeli penghasilan bakal cuan
Sederhana tampilan protein sungguh mantap
Ini segores tentang kuliner tradisional kita
Murah meriah merambah hingga ke mancanegara
Bumi Ale-Ale, 23 Juni 2025
FERMENTASI DIKSI
(Karya : Wyaz Ibn Sinentang)
Diksi-diksi galau berhamburan mencari muara
Bingung menata bait larik sengaja menghindar
Ide-ide transparan siap menggebrak suasana
Pesanan terselubung memasung haluan terlantar
Benak terombang-ambing ambigu tentukan pilihan
Makna tersirat saling sikut isyarat lemah pijakan
Gopoh cermati langkah lepas kendali cerita terjungkal
Kekuatan imaji tiada terukur fermentasi gagal
Waktu jua tentukan ranumnya tubuh puisi
Kapan mesti disajikan pada gelanggang penuh ekspektasi
Bumi Ale-Ale, 10 Juni 2025
https://inspirasikalbar.com/viral-video-sabung-ayam-di-putussibau-pak-polisi-ape-buat/
DIALOG EMPAT ARAH
(Karya : Wyaz Ibn Sinentang)
Ngalor-ngidul olah kata-kata jadi satu kepastian
Tunjuk langit juntrungannya entah ke mana-mana
Liar juga tidak lepas kendali arah pembicaraan
Lantaran hati terkesima mata terlena
Waktu beranjak mimpi melangit
Hadirkan solidaritas bukan seremoni semata
Omong kosong sekadar pemancing spirit
Sepatutnya prioritaskan nafkah tinggalkan hura-hura
Usia berbicara tentang angka
Gejolak jiwa membusung gairah bergelora
Bumi Ale-Ale, 11 Juni 2025
https://inspirasikalbar.com/sukiryanto-lepas-808-mahasiswa-kkm-universitas-pgri-pontianak/
TOKSIK
(Karya : Wyaz Ibn Sinentang)
Baja itu angkuh
Tak ada rasa melunak
Pandang sinis hatinya keruh
Ego melambung mulut menjebak
Baja itu culas
Tak ada simpati berarti
Gemar manipulasi efeknya membekas
Seakan bersih benak berduri
Enyah saja dari kehidupan
Ketimbang rawat tabiat sarat kemunafikan
Bumi Ale-Ale, 20 Mei 2025
Biodata
WYAZ (Wahyudi Abdurrahman Zaenal) IBN SINENTANG lahir di kota Pontianak tanggal 24 April.