Tim Hukum Paslon Norsan-Krisantus Siapkan Posko Aduan Pemilu 2024

Foto : Tim hukum NKRI Sedag Melakukan Jumpa Pers
Inspirasikalbar, Pontianak – Tim hukum pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Barat, Norsan-Krisantus (NKRI), menyatakan kesiapannya dalam menghadapi dugaan pelanggaran pemilu jelang Pilkada 2024.
Ketua Tim Hukum NKRI, Glorio Sanen, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima beberapa laporan terkait pelanggaran pemilu dan kini tengah melakukan verifikasi dan validasi.
“Kami telah menerima laporan dugaan manipolitik, intimidasi, serta penyalahgunaan wewenang untuk memenangkan salah satu pasangan calon. Saat ini, kami sedang melakukan proses verifikasi dan validasi terhadap laporan tersebut,” ujar Glorio pada konferensi pers, Jumat(21/11).
Sebagai langkah responsif, tim NKRI telah membuka posko pengaduan di berbagai tingkatan, dari desa hingga kabupaten. Posko ini bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin melaporkan pelanggaran pemilu.
“Kami mengajak masyarakat yang menemukan dugaan manipolitik, intimidasi, atau pelanggaran lainnya untuk melapor ke posko-posko kami. atau bisa ke 085828326879 (Andi Hersan).Tim hukum akan memberikan pendampingan dan mengawal laporan masyarakat,” tegasnya.
Selain itu, Glorio juga mengimbau seluruh penyelenggara pemilu agar bersikap netral dan menjalankan tugas sesuai fungsi.
“Kami mengingatkan penyelenggara pemilu untuk tetap netral. Jika ada indikasi pelanggaran, segera laporkan dengan bukti-bukti seperti foto atau video, sehingga proses hukum dapat kami lanjutkan,” tambahnya.
Tim hukum NKRI juga menyoroti maraknya informasi palsu yang menyerang pasangan Norsan-Krisantus di media sosial. “Kami pastikan bahwa tudingan-tudingan tersebut tidak benar. Masyarakat di minta tidak terprovokasi oleh hoaks,” kata Glorio.
Dengan sisa waktu kampanye yang terbatas, Glorio menekankan bahwa NKRI tetap berkomitmen untuk menciptakan pendidikan politik yang santun dan berintegritas. “Kampanye ini bukan ajang menyerang lawan, tetapi membangun ide dan gagasan untuk rakyat,” tutupnya.