INSPIRASIKALBAR. COM – Pelaksanaan pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah mendekati garis start.
Para Calon Legislatif (Caleg) pun telah banyak turun ke lapangan melakukan kampanye untuk mencari suara ke berbagai elemen masyarakat dengan memaparkan visi misi terbaiknya.
Mereka berangkat dari warna partai masing-masing untuk membangun daerah termasuk Kubu Raya yang lebih baik kedepannya.
Wakil Ketua I PC IPNU Kubu Raya Rifal Ariffandi mendesak agar para Calon Legislatif (Caleg) terpilih nantinya dapat menggaungkan isu-isu pelajar di tingkat daerah khususnya di Kabupaten Kubu Raya.
Rifal Ariffandi menilai masih belum ada regulasi yang menjamin kelangsungan pendidikan bagi para pelajar yang telah lulus dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) .
Fenomena tersebut, dinilai akan mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kubu Raya dimana salah satu indikatornya adalah pendidikan.
”Perlu adanya penegasan ulang dari tiap-tiap caleg agar dapat lebih serius lagi mengangkat isu ini baik dalam kampanye maupun setelah terpilih,” ujar Wakil Ketua I IPNU Kubu Raya tersebut.
Diketahui, bahwa indikator IPM terkait dimensi pengetahuan merupakan agregasi dari Angka Harapan Lama Sekolah (HLS) dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS). Angka harapan lama sekolah menghitung pendidikan dan usia 7 tahun ke atas. Sedangkan rata-rata lama sekolah menghitung usia 25 tahun ke atas. Dalam kurun waktu 2021-2023 HLS masih stagnan di 11,80 an persen dan RLS di 7,00 an persen (Bps.go.id).
Selanjutnya, Rifal Ariffandi menginginkan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di Kubu Raya bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dalam rangka mengawal dan mengambil kebijakan di sektor keamanan di dunia pendidikan.
“Masih maraknya kasus bullying dan pelecehan yang merejalela di sektor pendidikan harus cepat ditanggapi. Bullying dan pelecehan ini tidak hanya bersifat verbal namun juga bersifat nnon-verbal,” katanya.
Walaupun hari ini Kabupaten Kubu Raya mendapatkan predikat Kabupaten Layak Anak kategori madya. Akan tetapi kedepannya tidak ada jaminan jika tren ini dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan. Maka dari itu perlu kawalan yang ketat untuk dapat selalu melihat eksistensi predikat yang baik ini di khalayak ramai.
Kemudian, terkait kemajuan zaman yang tidak bisa dibendung. Peningkatan skill dan kualitas harus digalakkan agar mampu bersaing di dunia kerja. Dalam hal ini pemerintah dan pihak-pihak terkait harus ikut andil.
Oleh sebab itu Rifal ingin Calon Legislatif ini dapat membawa Visi dan Misi untuk memajukan pelajar di Kubu Raya. Agar para pelajar tidak berjuang sendirian terkhusus Ikatan Pelajar Nahdhatul Ulama yang menjadi salah satu organisasi Pelajar terbesar di Kubu Raya.
“Dengan tujuan utama para pelajar dapat berkembang beriringan dengan zaman,” ucapnya.
