InspirasiKalbar, Pontianak – Pelantikan 65 anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat periode 2024-2029 menjadi momentum penting bagi pembangunan daerah.
PJ Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, dalam sambutannya menegaskan peran krusial DPRD dalam menjaga fungsi cek and balance dalam pemerintahan. Hal itu bertujuan untuk menciptakan pemerintahan yang efektif dan transparan.
Harisson menyampaikan harapannya agar para anggota DPRD yang baru di lantik dapat bekerja sama secara sinergis dengan Pemerintah Provinsi Kalbar. Guna mendorong pembangunan yang optimal dan menyelesaikan berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat Kalimantan Barat.
“Pengucapan sumpah dan janji anggota DPRD masa bakti 2024-2029 ini menandai akhir dari kontestasi Pileg 2024 ,” ungkap Harisson, Senin (30/9/2024).
Dalam pidatonya, Harisson menekankan pentingnya anggota DPRD untuk selalu mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi maupun golongan.
Ia juga mengingatkan bahwa DPRD berperan sebagai mitra pemerintah daerah yang memiliki tanggung jawab besar dalam meningkatkan efektivitas pemerintahan melalui kerja sama yang baik.
“Sinergi yang erat antara DPRD dan Kepala Daerah sangat di perlukan untuk menghadapi berbagai persoalan di tingkat daerah. Upaya memastikan kebijakan yang di ambil benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat,” tambah Harisson.
Lebih lanjut, Harisson menyampaikan rasa terima kasihnya kepada anggota DPRD masa jabatan 2019-2024 atas dedikasi dan pengabdiannya selama ini. Ia berharap anggota DPRD yang baru dapat terus membawa semangat pelayanan kepada masyarakat hingga akhir masa tugas mereka.
“Selamat bekerja kepada anggota DPRD masa bakti 2024-2029 yang baru di lantik. Semoga kita semua selalu mendapatkan pertolongan dari Allah, Tuhan Yang Maha Esa, dalam menjalankan amanah ini,” tutup Harisson.
Pelantikan ini di harapkan dapat menjadi awal baru bagi kerja sama yang lebih baik antara DPRD dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dalam membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.