16/10/2025

Bupati Kubu Raya Kecewa Developer Mulia Lestari Residence Kotori Jalan Umum

Jalan Komplek

Gambar: Jalan kompek menuju perumahan milik Developer Mulia Lestari Residence masih rusak menjadi sorotan Bupati Kubu Raya, Sujiwo. (Foto/InspirasiKalbar)

InspirasiKalbar, Kubu Raya – Bupati Kubu Raya, Sujiwo, menyoroti kondisi jalan pemerintah di Kecamatan Sungai Kakap yang menjadi kotor akibat aktivitas angkutan milik Developer Mulia Lestari Residence.

Ia menyampaikan langsung kekecewaannya saat meninjau lapangan, setelah menemukan tumpukan tanah yang mengotori jalan yang sebelumnya telah diaspal oleh pemerintah daerah.

“Saya menemukan langsung dan ini banyak di beberapa tempat. Para pelaku usaha, ini kan jalan sudah kita bangun, sudah mulus. Seharusnya aspal ini hitam, tapi coba lihat, gumpalan-gumpalan tanah menumpuk di permukaan,” tegas Sujiwo.

Bupati Alexander Wilyo Tutup PSBD XI Ketapang: Ketapang Rumah Besar untuk Semua

Menurutnya, kotoran dari kendaraan proyek tidak hanya mengganggu pemandangan, tetapi juga bisa mempercepat kerusakan jalan. “Ini juga mempengaruhi ketahanan jalan, selain membuatnya kotor,” ujarnya.

Sujiwo mengingatkan pihak pengembang agar menunjukkan tanggung jawab sosialnya terhadap fasilitas umum yang turut mereka gunakan. Ia menilai perusahaan seperti Mulia Lestari Residence seharusnya berpartisipasi menjaga infrastruktur yang telah dibangun pemerintah.

“Mohonlah kerja samanya. Jalan ini sudah kita bangunkan. Kita tidak akan merepotkan, tidak akan membebani para pelaku usaha,” kata Sujiwo.

Pengusaha Dorong Suharso Pimpin Kadin Kubu Raya

“Kalau belum bisa membantu pemerintah melalui CSR atau bentuk lain, tidak apa-apa. Tapi tolong juga bantu kerja samanya. Jangan biarkan jalan ini berlumpur seperti ini,” tambahnya.

Gambar: Jalan milik Pemerintah daerah menjadi kotor akibat aktivitas pengembangan perumahan milik Developer Mulia Lestari Residence di Sungai Kakap. (Foto/InspirasiKalbar)

Ia juga menyoroti sikap pengembang yang di nilai kurang peduli terhadap lingkungan sekitar proyek. “Dikasih modal, jangan takutlah untuk mengeluarkan. Harusnya kan di kasih pasir atau batu supaya begitu masuk ke jalan raya tidak kotor. Kalau seperti ini, kotor sekali, bahkan sudah menumpuk,” ucapnya dengan nada kecewa.

Radar KKOP Hambat Investasi di Kubu Raya, Wakil Bupati Minta Peninjauan Ulang

Sujiwo menegaskan, kejadian ini harus menjadi perhatian bagi pelaku usaha lainnya di wilayah Kubu Raya. Ia meminta seluruh pihak menjaga keseimbangan antara kegiatan usaha dan kepentingan publik.

“Jujur, saya sangat kecewa dengan adanya kegiatan proyek swasta yang jalannya sudah kita bangun, tapi mereka tidak terlalu paham, tidak terlalu peduli dengan kondisi ini,” katanya.

Sujiwo berharap adanya kolaborasi yang baik antara pengusaha, masyarakat, dan pemerintah daerah. “Kita butuh kerja sama. Kalau ada kolaborasi dan saling pengertian, saya yakin semuanya bisa baik-baik saja,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *