Korban Bullying di Kubu Raya Buat Laporan Polisi

Bullying di Sekolah

Berita, Hukum, Nasional137 Dilihat

InspirasiKalbar, Kubu Raya – Kasus bullying kembali terjadi di SMK Panca Bakti, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.

Kejadian ini melibatkan seorang siswa kelas dua berinisial SP yang menjadi korban kekerasan fisik oleh teman sekelasnya.

Menurut keterangan yang disampaikan oleh orang tua korban, Suriadi, kepada media, peristiwa ini terjadi pada hari Jumat, 6 September 2024, sekitar pukul 11:20 WIB, setelah pelajaran olahraga di sekolah.

SP menjelaskan bahwa insiden dimulai saat dirinya sedang mengikuti pelajaran olahraga dan bermain bola basket bersama teman-temannya.

“Awalnya, dalam permainan bola basket, salah satu pelaku melakukan kekerasan fisik dengan tangan yang mengenai dada SP. SP sempat membalas, dan terjadi perkelahian yang akhirnya dilerai oleh guru dan siswa kembali ke kelas,” jelas Suriadi, orangtua terduga korban.

Namun, kekerasan berlanjut ketika SP hendak pulang sekolah sebelum Salat Jumat. Saat mengambil motor di area parkir, tiba-tiba SP diserang dari belakang oleh salah satu pelaku, yang kemudian diikuti oleh dua temannya.

Serangan ini menyebabkan SP mengalami luka parah di bagian kepala, telinga bengkak, serta luka sobek pada jari tangan akibat gigitan pelaku.

Atas kejadian ini, orang tua korban mengambil langkah hukum dengan melaporkan insiden tersebut ke Polres Kubu Raya. Langkah ini diambil demi keadilan dan perlindungan hukum bagi putranya yang menjadi korban bullying.

Sebelum berita ini diterbitkan, media mencoba menghubungi wali kelas korban untuk konfirmasi. Namun, wali kelas tersebut hanya memberikan respons singkat tanpa memberikan keterangan lebih lanjut.

Kasus ini menambah daftar panjang kekerasan di lingkungan sekolah yang perlu mendapatkan perhatian serius dari pihak terkait, terutama dalam memberikan perlindungan bagi para siswa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *