Jaksa Agung Ultimatum Jaksa Nakal: “Tidak Ada Lagi yang Minta Proyek, Saya Akan Tindak!”

InspirasiKalbar, Jakarta – Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengeluarkan peringatan keras kepada para jaksa dan pegawai kejaksaan yang masih bermain proyek atau melakukan tindakan tidak terpuji.

Dalam acara retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, ia menegaskan tidak akan ragu memberikan sanksi tegas kepada siapapun yang melanggar.

Burhanuddin mengungkapkan bahwa masih banyak laporan pengaduan masyarakat terkait oknum jaksa nakal. Sebagai langkah pencegahan, ia bahkan telah memberikan nomor ponselnya kepada seluruh gubernur, bupati, dan wali kota sebagai sarana pengaduan apabila terjadi intervensi atau perilaku menyimpang dari aparat kejaksaan.

“Saya sudah menerima berbagai informasi dan pengaduan terkait hal ini. Dan kali ini saya ingatkan, tidak ada lagi jaksa yang bermain proyek! Tidak ada lagi yang meminta-minta, mengemis-ngemis proyek. Coba lakukan itu, saya akan tindak!” tegasnya.

Burhanuddin menegaskan bahwa ini adalah peringatan terakhir. Ia memastikan akan mencopot jabatan siapapun yang masih berani melanggar, bahkan tidak segan-segan melakukan pemecatan.

“Saya tidak peduli siapa di belakang Anda. Jika masih ada yang bermain proyek, saya akan bertindak keras! Saya sudah bosan menerima laporan pengaduan di daerah. Ini peringatan terakhir!” ujarnya dengan nada tegas.

Selain itu, Jaksa Agung juga memerintahkan bidang pengawasan untuk segera menindaklanjuti pengaduan yang masuk. Jika ditemukan unsur pidana, kasus tersebut harus segera diserahkan ke bidang Pidana Khusus (Pidsus) untuk diproses lebih lanjut.

“Saya akan menjatuhkan sanksi tanpa pandang bulu. Lebih baik mengorbankan satu orang daripada mencoreng marwah institusi ini,” pungkasnya.

Pernyataan tegas ini menegaskan komitmen Jaksa Agung dalam membersihkan institusi kejaksaan dari praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang.