27/08/2025

Penertiban PETI Ricuh, Kapolres Bengkayang Berharap Warga Berhenti Menambang

aktivitas PETI

InspirasiKalbar, Bengkayang_Suasana ricuh mewarnai aktivitas penertiban Pertambangan Tanpa Ijin  (PETI) di  Sekayok, Kecamatan Sebalo Kabupaten Bengkayang, Senin (25/08/2025). Kericuhan itu dipicu adanya penangkapan terhadap seorang penambang bernama MI

Warga yang melihat MI beserta barang bukti diamankan polisi tidak terima dan meminta personil Polres Bengkayang melepaskan MI. 

https://inspirasikalbar.com/polisi-melindungi-wartawan/

Tarik ulur antara aparat dengan masyarakat yang meminta agar MI dilepaskan menyebabkan suasana memanas. Warga membawa kayu untuk menahan anggota kepolisian yang menangkap MI. Mereka meminta anggota kepolisian melepaskan MI. Setelah tarik ulur akhirnya polisi melepaskan MI dan membebaskan anggota polisi yang tertahan di lokasi penambangan. 

https://inspirasikalbar.com/bupati-sujiwo-pastikan-pbb-dan-njop-di-kubu-raya-tidak-naik/

Kapolres Bengkayang, AKBP Syahirul Awab mengatakan akan menindaklanjuti perintah presiden untuk melakukan penegakan hukum terhadap PETI sebagaimana yang diamanahkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara.

Syahirul Awab berharap masyarakat berhenti melakukan aktivas PETI, karena mengakibatkan kerusakan lingkungan dan mengalihkan aktivitas penambangan dengan program ketahanan pangan.  (Jga)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *